Kamis, 16 Juni 2016

Manfaat buah Mengkudu


Mengkudu

Tanaman ini tumbuh di dataran rendah hingga pada ketinggian 1500 m. Tinggi pohon mengkudu mencapai 3–8 m, memiliki bunga bongkol berwarna putih. Buahnya merupakan buah majemuk, yang masih muda berwarna hijau mengkilap dan memiliki totol-totol, dan ketika sudah tua berwarna putih dengan bintik-bintik hitam.
Secara tradisional, masyarakat Aceh menggunakan buah mengkudu sebagai sayur dan rujak. Daunnya juga digunakan sebagai salah satu bahan nicah peugaga yang sering muncul sebagai menu wajib buka puasa. Karena itu, mengkudu sering ditanam di dekat rumah dipedesaan di Aceh. Selain itu mengkudu juga sering digunakan sebagai bahan obat-obatan.
Asal-usul
Asal usul mengkudu tidak terlepas dengan keberadaan bangsa Polinesia yang menetap di Kepulauan Samudra Pasifik. Bangsa Polinesia dipercaya berasal dari (Asia Tenggara). Pada tahun 100 SM, bangsa yang terkenal berani mengembara.Tanpa sebab yang jelas mereka menyeberangi lautan meninggalkan tanah air mereka. Ada kesan para pengembara itu di kecewakan oleh suatu hal dan maksud menjauhkan diri dari kehidupan sebelumnya. Setelah lama mengembara, mereka sampai di sekitar Polinesia, yaitu kepulauan di sekitar Pasifik Selatan. Para petualang tersebut langsung jatuh hati saat melihat indahnya pemandangan, kondisi pantai, dan pulaunya.
Uniknya, mereka seakan telah mempersiapkan diri untuk berpindah ke pulau lain. Hal ini bisa dibuktikan dengan adanya sejumlah tumbuhan dan hewan yang ikut dibawa, karena dianggap penting untuk mempertahankan hidup. Beberapa tumbuhan asli, seperti pisang, talas, ubi jalar, sukun, tebu, dan mengkudu, dibawanya.Di antara yang dibawa itu, masih ada yang berupa stek dan tunas. Salah satu tumbuhan itu, yakni mengkudu, dianggap barang keramat. Sejak 1500 tahun lalu penduduk kepulauan yang kini disebut hawaii itu mengenal mengkudu dengan sebutan noni. Mereka menduga tumbuhan bernama latin Morinda citrifolia tersebut memiliki banyak manfaat. Mereka memandangnya sebagai Hawaii magic plant, karena buah ini dipercaya bisa mengobati berbagai macam penyakit.

Ciri-ciri umum

Pohon

Pohon mengkudu tidak begitu besar, tingginya antara 4–6 m. batang bengkok-bengkok, berdahan kaku, kasar, dan memiliki akar tunggang yang tertancap dalam. Kulit batang cokelat keabu-abuan atau cokelat kekuning-kuniangan, berbelah dangkal, tidak berbulu,anak cabangnya bersegai empat. Tajuknya suklalu hijau sepanjang tahun. Kayu mengkudu mudah sekali dibelah setelah dikeringkan. Bisa digunakan untuk penopang tanaman lada.


Noni fruit (Morinda citrifolia).jpg

Daun

Berdaun tebal mengkilap. Daun mengkudu terletak berhadap-hadapan. Ukuran daun besar-besar, tebal, dan tunggal. Bentuknya jorong-lanset, berukuran 15-50 x 5–17 cm. tepi daun rata, ujung lancip pendek. Pangkal daun berbentuk pasak. Urat daun menyirip. Warna hiaju mengkilap, tidak berbulu. Pangkal daun pendek, berukuran 0,5-2,5 cm. Ukuran daun penumpu bervariasi, berbentuk segitiga lebar. Daun mengkudu dapat dimakan sebagai sayuran. Nilai gizi tinggi karena banyak mengandung vitamin A. yg katanya bisa menyembuhkan ambein
-Contoh makalah artikel
Mengkudu, Morinda citrifolia

Bunga

Bunga tersusun majemuk, perbungaan bertipe bongkol bulat, bertangkai 1–4 cm, tumbuh di ketiak daun penumpu yang berhadapan dengan daun yang tumbuh normal. Bunga banci, mahkota bunga putih, berbentuk corong, panjangnya bisa mencapai 1,5 cm. Benang sari tertancap di mulut mahkota. Kepala putik berputing dua. Bunga itu mekar dari kelopak berbentuk seperti tandan. Bunganya putih, harum.
-Contoh makalah artikel
Noni, Morinda citrifolia

Buah

Buah majemuk, terbentuk dari bakal-bakal buah yang menyatu dan bongkol di bagian dalamnya; perkembangan buah bertahap mengikuti proses pemekaran bunga yang dimulai dari bagian ujung bongkol menuju ke pangkal; diameter 7,5–10 cm. Permukaan buah majemuk seperti terbagi dalam sekat-sekat poligonal (segi banyak) yang berbintik-bintik dan berkutil, yang berasal dari sisa bakal buah tunggalnya. Warna hijau ketika mengkal, menjelang masak menjadi putih kekuningan, dan akhirnya putih pucat ketika masak. Daging buah lunak, tersusun dari buah-buah batu berbentuk piramida dengan daging buah berwarna putih, terbentuk dari mesokarp. Daging buah banyak mengandung air yang aromanya seperti keju busuk atau bau kambing yang timbul karena pencampuran antara asam kaprat (asam lemak dengan sepuluh atom karbon), C10), asam kaproat (C6), dan asam kaprilat (C8). Diduga kedua senyawa terakhir bersifat antibiotik aktif.

Kandungan mengkudu

  • Zat nutrisi: secara keseluruhan mengkudu merupakan buah makanan bergizi lengkap. Zat nutrisi yang dibutuhkan tubuh, seperti protein, viamin, dan mineral penting, tersedia dalam jumlah cukup pada buah dan daun mengkudu. Selenium, salah satu mineral yang terdapat pada mengkudu merupakan antioksidan yang hebat. Berbagai jenis senyawa yang terkandung dalam mengkudu : xeronine, plant sterois,alizarin, lycine, sosium, caprylic acid, arginine, proxeronine, antra quinines, trace elemens, phenylalanine, magnesium, dll.
  • Terpenoid. Zat ini membantu dalam proses sintesis organic dan pemulihan sel-sel tubuh.
  • Zat anti bakteri.Zat-zat aktif yang terkandung dalam sari buah mengkudu itu dapat mematikan bakteri penyebab infeksi, seperti Pseudomonas aeruginosa, Protens morganii, Staphylococcus aureus, Bacillus subtilis, dan Escherichia coli. Zat anti bakteri itu juga dapat mengontrol bakteri pathogen (mematikan) seperti Salmonella montivideo, S . scotmuelleri, S . typhi, dan Shigella dusenteriae, S . flexnerii, S . pradysenteriae, serta Staphylococcus aureus.
  • Scolopetin. Senyawa scolopetin sangat efektif sebagi unsur anti peradangan dan anti-alergi.
  • Zat anti kanker. Zat-zat anti kanker yang terdapat pada mengkudu paling efektif melawan sel-sel abnormal.
  • Xeronine dan Proxeronine. Salah satu alkaloid penting yang terdapt di dalam buah mengkudu adalah xeronine. Buah mengkudu hanya mengandung sedikit xeronine, tapi banyak mengandung bahan pembentuk (precursor) xeronine alias proxeronine dalam jumlah besar. Proxeronine adalah sejenis asam nukleat seperti koloid-koloid lainnya. Xeronine diserap sel-sel tubuh untuk mengaktifkan protein-protein yang tidak aktif, mengatur struktur dan bentuk sel yang aktif.

Referensi

  • Bangun, A. P.,DR, MHA dan Saworno, B. Khasiat dan Manfaat Mengkudu. Jakarta: Agromedia Pustaka, 2002.
  • Dari Wikipedia bahasa Indonesia, 
  •  : am

Soal Latihan IPA SD Kelas 5

Soal Latihan IPA SD Kelas 5



I. Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c, atau d di depan jawaban yang benar!

1.  Contoh benda yang dapat ditarik magnet adalah ....
     a. paku, peniti, pisau, dan pensil
     b. peniti, pensil, pisau, dan obeng
     c. paku, pisau, buku, dan besi
     d. paku, pisau, jarum, dan peniti
2. Alat-alat rumah tangga di bawah ini menggunakan magnet, kecuali ....
     a. pintu kulkas
     b. bel listrik
     c. kompor gas
     d. ujung gunting
3. Di bawah ini termasuk pengungkit jenis pertama, kecuali ....
     a. tang
     b. sekop
     c. gunting
     d. jungkat-jungkit
4. Cara kerja tikungan jalan atau kelokankelokan jalan di pegunungan menggunakan prinsip..
    a. katrol
    b. pengungkit
    c. bidang miring
    d. roda poros
5. Di bawah ini adalah contoh benda yang dapat ditembus cahaya, kecuali ....
    a. mika
    b. busa
    c. gelas kaca
    d. kaca jendela
6. Lampu kendaraan bermotor menggunakan cermin ....
    a. datar
    b. cembung
    c. cekung
    d. cekung cembung
7. Pensil yang dimasukkan dalam gelas berisi air akan mengalami ....
    a. pemantulan
    b. pembiasan
    c. peregangan
    d. pembasahan
8. Di bawah ini merupakan contoh batuan sedimen, kecuali ....
    a. batu breksi
    b. batu gamping
    c. batu konglomerat
    d. batu marmer/ pualam
9. Bentuk permukaan bumi dapat berubah karena kegiatan manusia di bawah ini, kecuali ....
    a. membuat bendungan
    b. membuat pertanian
    c. perkotaan
    d. membuat meja, kursi
10. Tumbuhan lumut termasuk tumbuhan perintis, tumbuhan lumut dapat menyebabkan
      pelapukan secara ....
      a. fisika
      b. kimia
      c. biologi
      d. fisiologi
11. Segumpal tanah dimasukkan dalam gelas berisi air, susunan yang benar dari bawah ke atas
      adalah ....
      a. kerikil, pasir, butir tanah liat, humus
      b. humus, pasir, kerikil, butir tanah liat
      c. pasir, kerikil, humus, butir tanah liat
      d. butir tanah liat, humus, pasir, kerikil
12. Besi akan mengalami perkaratan karena bereaksi dengan….
      a. oksigen dan uap air
      b. oksigen dan nitrogen
      c. nitrogen dan karbon dioksida
      d. hidrogen dan karbon dioksida
13. Katrol yang dipasang pada tiang bendera termasuk katrol ....
      a. bebas
      b. tetap
      c. ganda
      d. blok katrol
14. Alat-alat di bawah ini termasuk pengungkit jenis kedua, kecuali ....
      a. pemecah kemiri
      b. pembuka kaleng
      c. gerobak beroda empat
      d. gerobak beroda satu
15. Di bawah ini merupakan sifat bayangan yang dibentuk oleh cermin datar, kecuali ....
      a. sisi tertukar
      b. maya, tegak
      c. semakin besar
      d. jarak benda ke cermin = jarak bayangan ke cermin
16. Ketika cakram warna diputar akan menghasilkan warna ....
      a. hijau
      b. putih
      c. merah
      d. hitam
17. Contoh batuan metamorf di bawah ini, kecuali ....
      a. batu sabak
      b. batu tulis
      c. batu apung
      d. batu marmer
18. Barang tambang yang berasal dari makhluk hidup adalah ....
      a. emas
      b. tembaga
      c. aluminium
      d. minyak bumi
19. Di bawah ini merupakan contoh sumber daya alam yang dapat diperbarui, kecuali ....
      a. air
      b. hewan
      c. cahaya matahari
      d. minyak bumi
20. Alat optik yang dipasang pada kapal selam adalah ....
      a. episkop
      b. teleskop
      c. periskop
      d. mikroskop
II. Isilah titik-titik di bawah ini denganjawaban yang singkat dan benar!

1. Jungkat-jungkit merupakan pengungkit jenis ....
2. Bayangan benda yang tidak dapat ditangkap oleh layar  disebut bayangan ....
3. Warna cahaya putih terdiri atas warna-warna ....
4. Cahaya yang dibiaskan dari optik kurang rapat (udara) menuju optik lebih rapat (air) akan
    dibiaskan ....
5. Peristiwa pembelokan cahaya melalui optik yang berbeda disebut ....
6. Sisa makhluk hidup yang telah membusuk dan bercampur dengan tanah disebut ....
7. Lapisan bumi yang paling luar disebut ....
8. Peristiwa alam yang berupa perubahan wujud air yang terjadi secara terus-menerus dan
    berulangulang disebut ....
9. Batuan konglomerat, batuan serpih, batuan breksi, batu pasir, batu kapur termasuk jenis
    batuan ....
10. Batuan yang hancur akibat perubahan cuaca disebut pelapukan ....
III. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar!

1. Sebutkan tiga (3) cara untuk memperkecil gesekan!
2. Sebutkan tiga (3) peristiwa alam yang diakibatkan oleh air!
3. Sebutkan tiga (3) kegiatan manusia yang dapat merusak/ mengubah permukaan bumi!
4. Sebutkan tiga (3) sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui!
5. Bagaimana cara kerja periskop? Jelaskan!

Sejarah dan Asal mula Gedung Lawang Sewu ( Pintu Seribu ) Semarang

Sejarah dan Asal mula Gedung Lawang Sewu ( Pintu Seribu ) Semarang
 sejarah lawang sewu
 sejarah lawang sewu
1. Lawang Sewu
2. Kota Semarang
3. Tahun 1904
4. Sejarah gedung ini tak lepas dari sejarah perkeretaapian di indonesia karena dibangun sebagai Het Hoofdkantoor Van de Nederlandsch – Indische Spoorweg Maatscappij (NIS) yaitu kantor pusat NIS, perusahaan kereta api swasta di masa pemerintahan Hindia belanda yang pertama kali membangun jalur kereta api di Indonesia menghubungkan Semarang dengan “Vorstenlanden” (Surakarta dan Yogyakarta) dengan jalur pertamanya Jalur Semarang Temanggung 1867. 
Lawang Sewu atau dalam bahasa Indonesia Pintu Seribu adalah Gedung megah yang dibangun di Era penjajahan Belanda.Yang sekarang ini menjadi salah satu Obyek Wisata kota Semarang. Lawang Sewu merupakan sebuah bangunan kuno peninggalan jaman belanda yang dibangun pada 1904. Semula gedung ini untuk kantor pusat perusahaan kereta api (trem) penjajah Belanda atau Nederlandsch Indishe Spoorweg Naatschappij (NIS). Gedung tiga lantai bergaya art deco (1850-1940) ini karya arsitek Belanda ternama, Prof Jacob F Klinkhamer dan BJ Queendag. Lawang Sewu terletak di sisi timur Tugu Muda Semarang, atau di sudut jalan Pandanaran dan jalan Pemuda. Disebut Lawang Sewu (Seribu Pintu), ini dikarenakan bangunan tersebut memiliki pintu yang sangat banyak. Kenyataannya, pintu yang ada tidak sampai seribu. Bangunan ini memiliki banyak jendela tinggi dan lebar, sehingga masyarakat sering menganggapnya sebagai pintu.
sejarah lawang sewu
sejarah lawang sewu

Sejarah gedung ini tak lepas dari sejarah perkeretaapian di indonesia karena dibangun sebagai Het Hoofdkantoor Van de Nederlandsch – Indische Spoorweg Maatscappij (NIS) yaitu kantor pusat NIS, perusahaan kereta api swasta di masa pemerintahan Hindia belanda yang pertama kali membangun jalur kereta api di Indonesia menghubungkan Semarang dengan “Vorstenlanden” (Surakarta dan Yogyakarta) dengan jalur pertamanya Jalur Semarang Temanggung 1867. 
          Awalnya administrasi NIS diselenggarakan di Stasiun Semarang NIS. Pertumbuhan jaringan yang pesat diikuti bertambahnya kebutuhan ruang kerja sehingga diputuskan membangun kantor administrasi di lokasi baru. Pilihan jatuh pada lahan di pinggir kota dekat kediaman Residen Hindia Belanda, di ujung selatan Bodjongweg Semarang. Direksi NOS menyerahkan perencanaan gedung ini kepada Prof Jacob F Klinkhamer dan B.J Ouendag, arsitek dari Amsterdam Belanda

Pelaksanaan pambangunan dimulai 27 Februari 1904 dan selesai 1907. Kondisi tanah di jalan harus mengalami perbaikan terlebih dahulu dengan penggalian sedalam 4 meter dan diganti dengan lapisan vulkanis. Bangunan pertama yang dikerjakan adalah rumah penjaga dan bangunan percetakan, dilanjutkan dengan bangunan utama. Setelah dipergunakan beberapa tahun, perluasan kantor dilaksanakan dengan membuat bangunan tambahan pada tahun 1916 – 1918.
Pada tahun 1873 rel kereta api pertama di Hindia Belanda selesai dibangun. Jalan itu dibangun oleh Nederlandsch Indische Spoorweg maatschappij (NIS), suatu perusahaan swasta yang mendapat konsesi dari pemerintah kolonial untuk menghubungkan daerah pertanian yang subur di Jawa Tengah dengan kota pelabuhan Semarang (Durrant, 1972). Stasiun di Semarang yang berada di tambaksari tidak jauh dari pelabuhan. 

Pada peralihan abad ke-20 NIS membangun stasiun stasiun baru yang besar. Pada tahun 1914 stasiun Tambaksari digantikan oleh Stasiun Tawang. Sebelumnya pada tahun 1908 selesai dibangun pula kantor pusat NIS yang baru, bangunan itu berada di ujung jalan Bodjong, di Wilhelmina Plein berseberangan dengan kediaman gubernur. 
           Kantor pusat NIS yang baru itu adalah bangunan besar 2 lantai berbentuk “L” yang dirancang oleh J.F Klinkhamer dan Ouendag dalam gaya Renaissance Revival (Sudrajat,1991). Menurut Sudrajat pembangunan kantor pusat NIS di Semarang adalah tipikal 2 dasawarsa awal abad 20 ketika diperkenalkan politik etis, ketika itu “… Muncul kebutuhan yang cukup besar untuk mendirikan bangunan bangunan publik dan perumahan, akibat perluasan daerah jajahan, desentralisasi administrasi kolonial dan pertumbuhan usaha swasta”.
Penduduk Semarang memberinya nama “Lawang Sewu” (pintu seribu), mengacu pada pintu pintunya yang sangat banyak, yan gmerupakan usaha para arsiteknya untuk membangun gedung kantor modern yang sesuai dengan iklim tropis Semarang. Semua bahan bangunan didatangkan dari Eropa kecuali batu bata, batu alam dan kayu jati.  
 
 Pada saat yang bersamaan Angkatan Muda Kereta Api (AMKA) berusaha mengambil alih kereta api, pertempuran pecah antara pemuda dan tentara Jepang, belasan pemuda terbunuh di gedung ini, 5 diantara mereka dimakamkan di halaman (tetapi pada tahun 1975 jenazah mereka dipindah ke Taman Makam Pahlawan). Di depan Lawang Sewu berdiri monumen untuk memperingati mereka yang gugur di Pertempuran Lima Hari. 
Sesaat setelah kemerdekaan 
Lawang Sewu digunakan Kantor Perusahaan Kereta Api, kemudian militer mengambil alih gedung ini, tetapi sekarang telah kembali ke tangan PT KAI.
  Menurut guide lawang sewu, jumlah lubang pintunya terhitung sebanyak 429 buah, dengan daun pintu lebih dari 1.200 (sebagian pintu dengan 2 daun pintu, dan sebagian dengan menggunakan 4 daun pintu, yang terdiri dari 2 daun pintu jenis ayun [dengan engsel], ditambah 2 daun pintu lagi jenis sliding door/pintu geser). 

Lawang Sewu Wisata Sejarah dan Misteri di Semarang


Lawang Sewu Semarang
Lawang Sewu Semarang
Bila anda berkunjung ke Kota Semarang, pastikan tidak melewatkan bangunan bersejarah yang satu ini, Lawang Sewu. Bangunan peninggalan Belanda yang tampak megah di pusat Kota Semarang di dekat Tugu Muda Semarang ini sangat ikonik dan terkenal di Semarang. Bangunan indah dan megah dengan dua menara kubah yang menjulang ini bisa membangkitkan jiwa petualangan anda yang ingin merasakan sesuatu yang baru, sesuatu yang menantang nyali anda.

Lawang Satu menjadi salah satu wisata sejarah yang terkenal di Semarang. Disebut Lawang Sewu karena konon pintu pintu di dalam gedung berjumlah seribu. Memang tidak main main banyaknya pintu di Lawang Sewu. Namun, bila anda ingin menghitungnya dengan tepat, maka hanya terdapat 600 daun pintu di sana. Namun, jendela jendela yang besar khas jendela bangunan Belanda yang besar bisa anda tambahkan untuk menggenapi jumlah kekurangan daun pintu tadi. Ya, secara harafiah, Lawang Sewu berarti seribu pintu, walau tidak tepat berjumlah seribu akan tetapi untuk menggambarkan betapa banyaknya pintu yang ada di dalam bangunan Lawang Sewu.
Lawang Sewu dibangun pada tahun 1904. Dan tiga tahun setelahnya, yaitu tahun 1907, bangunan ini selesai dibangun oleh pemerintah Kolonial Belanda pada masa itu. Lawang Sewu ini sebenarnya diperuntukkan kantor Nederlands-Indische Spoorweg Maatschappij atau NIS, sebuah jawatan perkereta apian swasta milik Belanda pada masa itu.
Indahnya Lawang Sewu Semarang di Malam Hari
Indahnya Lawang Sewu Semarang di Malam Hari
Image Lawang Sewu berakhir saat Jepang menguasai Semarang tahun 1940an. Gedung megah ini diubah fungsinya menjadi tempat peristirahatan tentara Jepang. Sedangkan di ruangan bawah tanah digunakan untuk ladang pembantaian penduduk pribumi, pemuda Indonesia dan tentara Belanda. Kekejaman tentara Jepang memang sangat tersohor dalam sejarah. Lawang Sewu adalah saksi bisu bagaimana kekejaman tentera Jepang menyiksa dan membantai pemuda pemuda yang melawan mereka.

Setelah Indonesia merdeka pada tahun 1945, Lawang Sewu sempat dijadikan kantor beberapa institusi pemerintah, diantaranya adalah Djawatan Kereta Api Repoeblik Indonesia (DKARI) atau sekarang lebih dikenal sebagai PT KAI, Kantor Prasarana Komando Daerah Militer (Kodam IV/Diponegoro) dan Kantor Kementrian Perhubungan Jawa Tengah.
Lawang Sewu Dilihat dari Tugu Muda Semarang
Lawang Sewu Dilihat dari Tugu Muda Semarang
Memang sampai saat ini Bangunan Lawang Sewu sangat terkenal keangkerannya. Bahkan di sini sempat dijadikan tempat uji nyali dalam acara televisi yang diadakan oleh stasiun televisi swasta di Indonesia. Tapi walau begitu, sebagai Ikon kota Semarang, pemerintah Kota Semarang ingin menghilangkan kesan mistik gedung antik ini. Karenanya banyak event besar yang diselenggarakan di Lawang Sewu, mulai dari Fashion Show, penyuluhan, dan banyak lagi kegiatan lain demi memperlihatkan bahwa Lawang Sewu sebagai bangunan bersejarah dengan arsitektur mengagumkan daripada gedung dengan misteri yang sangat kental.

Namun image Lawang Sewu sebagai gedung paling berhantu di Jawa Tengah tidak dapat pudar begitu saja. Banyak cerita seram yang membungkus keindahan arsitektur Lawang Sewu. Cerita tentang noni Belanda yang selalu terlihat sebelum Maghrib tiba di salah satu bagian bangunan, mengenakan gaun berwarna merah. Atau cerita tentang suara suara jeritan dan tangisan yang terdengar pada malam hari dari gedung tua itu. Suara noni noni Belanda dan tentara Belanda yang dibantai dalam gedung yang terdengar dari kejauhan.
Satu lagi misteri Lawang Sewu ada di ruang bawah tanah, tempat para pemuda Indonesia dibantai. Dikurung dalam penjara jongkok yang berukuran 1 x 1 meter itu banyak pemuda dan pribumi yang meregang nyawa karena mati rasa atau kedinginan setelah direndam berhari hari di dalam bak berisi air tersebut. Atau penjara berdiri yang menjadi saksi banyak nyawa hilang karena dipenggal setelah dipenjara berdiri dan berdesakan dalam ruangan 90 x 1 meter. Padahal pada jaman Belanda, ruangan bawah tanah dahulu difungsikan sebagai saluran air, karenanya banyak air di tempat ini bahkan sampai sekarang pun ruangan bawah tanah Lawang Seru masih tergenang air sehingga harus dipompa.
Bila anda ingin mengunjungi ikon Kota Semarang ini, disarankan untuk menyewa jasa Guide di sana. Anda tentunya tidak mau mengalami gangguan saat menyelami keindahan sekaligus keangkeran Lawang Sewu. Lawang Sewu saat ini sudah dipugar dan menjadi indah kembali. Hanya beberapa ruangan yang dilarang untuk didatangi, karenanya akan lebih baik untuk menyewa jasa guide saja untuk menghindari hal hal yang tidak dinginkan.